Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

GKI Yasmin

Purnawan Kristanto's picture

Menagih Janji si "Negarawan"

13725308111259162716

Saat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menerima penghargaan World Statesman Award (Anugerah Kenegarawanan Dunia) dari Appeal of Conscience Foundation, dia mengucapkan janji-janji ini:

"Ke depan, kami tidak akan mentolerir setiap bentuk kekerasan yang dilakukan oleh kelompok mana pun dengan mengatasnamakan agama," katanya.

"Kami tidak akan membiarkan penodaan tempat-tempat ibadah agama mana pun atas alasan apa pun. Kami akan selalu melindungi kaum minoritas dan memastikan tidak ada yang terdiskriminasi. Kami akan memastikan bahwa mereka yang melanggar hak-hak orang lain akan diganjar hukuman yang setimpal," kata SBY lagi.

hai hai's picture

Bengcu Mengugat Agama Harus Disebarkan Dengan BERITA Bukan DERITA hai hai Mengungkap Misteri Menutup Pintu Sorga

Foto: tastycrush.com

Umat Islam menyebutnya BERDAKWAH. Orang Kristen bilang MENGINJIL. Umat Buddha, Hindu dan Khonghucu serta Dao (Tao) menamainya MEMBERITAKAN kabar baik. BERDAKWAH alias MENGINJIL alias MEMBERITAKAN KABAR BAIK adalah MENYAMPAIKAN dan MENJELASKAN ajaran agamaku kepada orang lain sambil BERDOA dan BERHARAP dia mendapat pencerahan sehingga memahami yang diajarkan kepadanya lalu MENGUNDANG dia untuk memeluk agamaku. Tentang hasilnya, itu urusan dia dan Sang Pencipta. Itu sebabnya dikatakan, “Aku BERDAKWAH karena MENGASIHIMU dan TETAP mengasihimu meskipun kau tolak agamaku itu sebabnya aku akan terus berdakwah sampai maut memisahkan kita, saudaraku!” Untuk sebuah kalimat yang lebih pendek yaitu: MEMBERITAKAN ajaran Agama kepada orang lain dengan harapan dia memeluk agama kita. Apa tujuannya? Untuk melepaskan dia dari NERAKA dan membawa dia ke SORGA setelah MATI. Apabila dia orang baik agar menjadi orang yang lebih baik dan  apabila dia orang jahat agar menjadi orang baik selama hidup di dunia.