Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

"Ikut undian/sayembara berhadiah.., kenapa tidak?"

putra hulu's picture
DULU sewaktu istri saya kuliah di satu sekolah Alkitab, dia memiliki seorang dosen yang memiliki kebiasaan unik. Sang dosen ternyata seorang yang suka mengikuti undian/sayembara berhadiah seperti yang sering ada di koran, majalah atau tabloid. Dan yang menarik, sang dosen sering menang lho.. Dan tiap kali dia memperoleh hadiah maka dia tidak segan-segan untuk membaginya dengan mahasiswanya.., semua kebagian dan semua happy! Dan uniknya., pak dosen makin sering aja menang undian!

Di tempat saya bekerja juga pernah ada seorang karyawan yang memiliki kebiasaan yang sama. Dan luarbiasa.., dia juga sering sekali memperoleh hadiah dari undian/sayembara berhadiah! Ada jam tangan keren, tas mahal, make up dan lain-lain. Hadiah terakhir yang dia menangkan (sebelum resign dari kantor) adalah sebuah cincin berlian! Wow.., luarbiasa! Jadi ngiri ngelihatnya.., ha..ha..ha...

Saya sering membayangkan, seandainya saya mengalami hal yang sama betapa menyenangkan! Siapa sih yang tidak mau memperoleh uang atau hadiah gratis? Semua pasti mau! Kadang-kadang saya mengguman sendiri, "Tuhan, sekali-sekali saya donk yang menang undian berhadiah! Jangan orang lain melulu! Sekali-sekali aja, Tuhan.., tapi hadiah yang utama!" Tapi saya segera sadar, "Bagaimana caranya saya menang undian/sayembara berhadiah kalo saya gak ikutan?" Ha..ha..ha...

Sahabat, saya tidak menghalangi ataupun menganjurkan Anda untuk mengikuti undian/sayembara berhadiah. Sepanjang undian/sayembara berhadiah itu bersifat resmi dan tidak ada unsur judi, saya yakin kita "halal" mengikutinya. Tuhan memiliki sejuta cara untuk mencurahkan berkatnya bagi kita. Tapi mengharapkan berkat Tuhan semata-mata dicurahkan melalui undian/sayembara berhadiah, tanpa bekerja keras, merupakan satu hal yang tragis! Tuhan mencurahkan berkat-Nya melalui pekerjaan, usaha kita atau melalui apapun yang kita lakukan. Melakukan pekerjaan dengan tekun dan bekerja keras adalah sesuatu yang seharusnya dilakukan setiap orang!

Tapi saya juga tak dapat mengingkari, bahwa Bapa Surgawi adalah Allah yang tak dapat kita duga! DIA bisa saja memberkati kita melalui hal-hal lain diluar pekerjaan/usaha kita, contohnya melalui undian/sayembara berhadiah yang kita ikuti! Jika Tuhan "mengijinkan" hal demikian terjadi pada Anda, tak ada yang dapat menghalangi, bukan?

Putra Hulu

__________________

putra hulu - www.putrahulu.multiply.com 

Josua Manurung's picture

bagi saya...

bagi saya mencari duit itu harus berkeringat... dalam artian harus dari bawah baru menuju ke atas... mama atau adik, abang, kakak... sering saya tegur dengan kalimat seperti itu... " Nyari duit itu harus dengan keringat, darah dan airmata... baru kita bisa menghargai duit itu... itu saya lho... hehehe... ;) Ndak maksa lho... :) BIG GBU!
__________________

BIG GBU!

Ari_Thok's picture

Lha Kalo Dapat Undian?

Lha kalo dapet undian bagaimana? Apa trus kita tolak. Saya kira berkat Tuhan bisa dari mana saja. Undian atau judi kan bermacam-macam, yang penting motivasi hati. Kalau maunya kaya mendadak dengan hanya mengikut banyak undian dan tidak mau kerja keras, wah jangan-jangan sudah cinta uang itu namanya. Bisa bikin repot tuh.

*yuk comment jangan hanya ngeblog*


*yuk ngeblog jangan hanya comment*

 

__________________

*yuk komen jangan cuma ngeblog*


*yuk ngeblog jangan cuma komen*