Submitted by kitink_bay on

Aku gampang banget marah, nangis, putus asa tapi juga gampang baikan, diem
nangis, semangat lagi. Satu hal yang susah, sayang sama Dia. Aku takut
ntar telanjur bilang sayang, ternyata ga berani berkorban buat Dia, ga
bisa melakukan sabdaNya. Cuma omong doang tapi seringnya nyakitin orang.
Pernah kudengar cerita orang ,sedetik yang lalu bilang,"Haleluya" masih dalam sehari bilang, "Idiot !" (bukan dengan maksud bercanda)

Show me how Lord.....plz.....it's not clear to me...all of these....

Anybody want to share ur experience in hurting others? 

Submitted by rahseto on Fri, 2006-12-08 14:50
Permalink

ketika aku merasa sendiri dan banyak melakukan kesalahan, aku sangat tertekan dengan semua yang ada, seakan-akan langit runtuh yang kulakukan adalah SABAR, kemudian mencari sisi positif dari masalah itu, biasannya "sisi positif" itu adalah:

  1. Bahwa setiap masalah yang kita hadapi adalah cara Tuhan untuk membentuk kita menjadi manusia yang lebih baik, seperti halnya pohon yang harus ditebang, digergaji, dipaku, diamplas untuk bisa jadi meubel yang luar biasa kerennya.
  2. Bahwa setiap masalah yang kita hadapi adalah cara pendewasaan kita.
  3. Bahwa setiap masalah yang kita hadapi adalah kesempatan untuk memperbaiki diri. jadi terus berdoa dan berusaha.

Gak ada usaha yang gak ada hasilnya.

keep praying. rahseto akan selalu bersamamu kawan.Embarassed